Ditinggal Salat Tarawih, Budi Tewas Gantung Diri

1:16 PM 0
Ditinggal Salat Tarawih, Budi Tewas Gantung Diri


DEPOK - Entah apa yang ada dipikiran Budi (32), warga Kampung Bulak RT07/03 Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Depok. Budi nekat mengakhiri nyawanya dengan cara gantung diri di rumah orangtuanya Jalan Bakti RT01/05 Kampung Petir, Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari.

Kejadian berawal saat adik Budi, Riswan (18) selesai salat tarawih dan menemukan tubuh Budi tergantung. Riswan kaget ketika melihat kakaknya sudah tergantung di plafon atap rumahnya dengan tali tambang. Padahal Budi sempat berbuka puasa bersama keluarga.

"Saya pulang tarawih sekitar pukul 20.15 WIB. Saya temukan kakak sudah dalam kondisi seperti itu. Tadi masih sempat buka puasa sama keluarga," terang Riswan di lokasi kejadian, Senin 29 Juni 2015 malam.

Tangis keluarga Budi pun pecah saat polisi mengidentifikasi jenazah pria tersebut. Orangtua Budi, Ningrum tak kuasa meneteskan air mata melihat kondisi anaknya tersebut.

"Dia datang tadi sore, katanya mau nginep. Setelah buka puasa bersama saya dan yang lainnya pergi salat tarawih. Bapaknya saat kejadian tengah berada di luar rumah," ungkap ibunda Budi.

Ningrum mengungkapkan, anaknya itu tengah mengalami persoalan keluarga. Selain itu, Budi juga pernah menjalani pengobatan alternatif terkait kejiwaannya di wilayah Bogor beberapa waktu lalu.

"Kami tidak menyangka bisa seperti ini, anaknya dua yang satu tujuh tahun dan yang satu baru enam bulan. Ia kerjanya serabutan, kadang ngebengkel dan buruh bangunan," tuturnya.

Kanit Reskrim Iptu Sudiri langsung terjun ke lokasi. Sudiri belum bisa menyimpulkan apa motif dari tewasnya Budi.

"Dugaan sementara korban mengalami depresi dan persoalan ekonomi keluarga. Menurut keluarga dua bulan lalu ia sempat berobat alternatif di wilayah Bogor karena ada sedikit gangguan kejiwaan," katanya.




Sumber: Sindonews

Pembunuh Citra Tertangkap di Jawa Tengah

1:04 PM 0
Pelaku pembunuhan Citra Khairiyah Ikhlas (19) berhasil ditangkap polisi di kampung halamannya di Grobogan, Jawa Tengah.

JAKARTA - Pelaku pembunuhan Citra Khairiyah Ikhlas (19) berhasil di tangkap polisi di Kampung Tumunggungan, Desa Genu Suran, Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah. Pelaku merupaka suami korban, yakni Nurtamzi Bayu Kusuma alias Acil (21).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol M Iqbal mengatakan, pihaknya berhasil menangkap pelaku yang di duga melakukan pembunuhan terhadap istrinya. Acil di tangkap di kawasan Jawa Tengah pada Selasa (30/6/2015) dini hari. (Baca: Citra Ditemukan tewas Bugil di Kamar Mandi)

"Pelaku audah di tangkap dini hari ini," ujarnya saat dihubungi Sindonews. Menurutnya, pihaknya pun masih mendalami kasus pembunuhan yang dilakukan oleh suami kepada istrinya itu. (Baca juga: Kematian Citra di Kamar Mandi Masih Misterius)

Sebelumnya, Citra Khairiyah Ikhlas ditemukan telah tewas di kamar mandi kontrakan yang ada di Jalan Kemiri Raya, nomor 26A, RT 03/11, Pamulang Tangerang Selatan. Citra tewas dengan kondisi tanpa pakaian di tubuhnya.




Sumber: Sindonews

Bercinta dengan Pria di Jalanan Sibuk, Mahasiswi China Diadili

11:23 PM 0
Bercinta dengan Pria di Jalanan Sibuk, Mahasiswi China Diadili


HONG KONG - Seorang mahasiswi asal China diadili di sebuah pengadilan Hong Kong atas tuduhan melakukan aksi asusila. Mahasiswi itu melakukan hubungan badan dengan pria di jalanan yang sibuk.

Aksi mahasiswi bernama Wu Xinyi, 18, itu ditonton banyak orang yang lewat. Beberapa orang bahkan berteriak agar dia menghentikan perbuatannya, tapi seruan itu diabaikan.

Wu Xinyi mahasiswi perguruan tinggi Global Supply Chain Management sedang berlibur di Hong Kong dua bulan lalu. Namun, liburannya diisi perbuatan asusila dengan mahasiswa bernama Yang Hao, 19.

Aksi asusila di jalanan sibuk di dekat halte bus itu terjadi pada 1 April 2015 sekitar pukul 16.00 sore. Salah satu orang yang lewat di jalan itu merekam adegan mereka dan menjadi bukti di pengadilan.

Menurut Shanghaiist, semalam, video aksi Wu Xinyi di Jalan Fat Kong direkam dari luar asrama Universitas Politeknik di Ho Man Tin. Mahasiswi itu telah menyerahkan diri pada aparat keamanan pada 10 April 2015.

Ketika disidang di pengadilan Kowloon City, Hong Kong, dia semula mengaku tidak bersalah. Tapi dua jam kemudian, dia mengakui perbuatannya.

Sidang kasus itu ditunda sampai 8 Juli 2015. Ada lima saksi dan dua bukti video yang akan memberatkan mahasiswi itu di pengadilan. Mahasiswi dan pasangannya itu telah memberikan uang jaminan sehingga bisa dibebaskan dari penjara.




Sumber: Sindonews

Putus Asa, Pria China Umpankan Diri ke Harimau

11:14 PM 0
Jinhai mengaku putus asa oleh karena itulah, dirinya memutuskan untuk masuk kekandang harimau, dengan harapan kucing besar itu memang dirinya.
Jinhai mengaku putus asaoleh karena itulah, dirinya memutuskan untuk masuk kekandang harimau, dengan harapan kucing besar itu memang dirinya.

source: http://international.sindonews.com/read/1018144/46/putus-asa-pria-china-umpankan-diri-ke-harimau-1435570482


BEIJING - Seorang pria membuat kehebohan di Kebun Binatang Chengdu di China. Pria yang diketahui bernama Yang Jinhai tersebut tiba-tiba masuk ke kandang harimau, dan merelakan dirinya dimangsa oleh kucing raksasa tersebut.

Selama setidaknya 20 menit Jinghai berada di kandang yang dipenuhi oleh harimau Bengala. Namun, binatang-binatang tersebut hanya menggaruknya dan menyeretnya ke sana ke mari. Para karnivora tersebut nampaknya sedang tidak berselara makan, dan hanya menjadikan Jinghai sebagai mainan semata.

Melansir Time pada Senin (29/6/2015), Jinhai mengaku putus asa, dan mencoba untuk mengakhiri hidupnya. Oleh karena itulah, dirinya memutuskan untuk masuk ke kandang harimau, dengan harapan kucing besar itu memang dirinya.

"Saya minta mereka mengigit saya dan membiarkan mereka makan daging saya. Saya tidak melakukan perlawanan," aku pemuda berusia 27 tahun tersebut.

Sementara itu, menurut pihak keluarga, Jinhai memang memiliki gangguan mental. Jinghai diketahui masuk ke dalam kandang harimau tersebut dengan memanjat pohon yang berada di bibir kandang mahluk buas tersebut.

Dirinya berhasil dikeluarkan dari kandang harimau, setelah petugas kebun binatang segera menghampiri para harimau dan menjinakkan mahluk yang khas dengan lorenganya tersebut. Kini, Jinhai dirawat, bukan hanya karena luka, tapi juga karena depresi yang dialaminya.



Sumber: Sindonews

Begal Sadis di Medan Diringkus Polisi

11:02 PM 0
Petugas Satuan Reskrim Polresta Medan meringkus seorang pelaku begal sadis (diborgol) yang kerap beraksi dengan senjata tajam dan melukai korbannya.
MEDAN - Petugas Satuan Reskrim Polresta Medan meringkus seorang pelaku begal sadis yang kerap beraksi dengan senjata tajam dan melukai korbannya.

Tersangka begal sadis berinisial RT ini diringkus petugas Satuan Reserse Kriminal Polresta Medan di kawasan Jalan Gagak Hitam, Senin (29/6/2015). Pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di bagian kaki kanannya, karena mencoba melarikan diri dan melawan petugas saat hendak ditangkap.

Berdasarkan hasil penyidikan polisi, pelaku sudah puluhan kali melakukan kejahatan di beberapa kawasan di Kota Medan dan di luar Kota Medan. Dalam aksinya, pelaku yang dibantu oleh dua orang temannya yang kini buron, selalu mengancam korbannya dengan senjata tajam jenis parang.

Pelaku kemudian mengambil barang- barang berharga milik korban termasuk mengambil sepeda motor.

"Pelaku kemudian menjual sepeda motor hasil begalnya ke luar Kota Medan seperti ke Kabupaten Karo hingga Provinsi Aceh, dengan harga Rp2 juta," kata Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Aldi Subartono.

Tersangka dijerat dengan Pasal 365 ayat (1) dan ayat (2) subsider Pasal 363 ayat (1) dengan ancaman hukuman penjara selama 5 tahun.




Sumber : Sindonews

Maling Bobol ATM BCA di Kota Yogyakarta

4:50 PM 0
YOGYAKARTA - Mesin ATM BCA di Jalan Letjen Suprapto No 78 Notoyudan, Pringgokusuman, Gedongtengen, Kota Yogyakarta dibobol Pencuri.

Pelaku merusak mesin pengambil uang tersebut dengan obeng, palu, dan tatah, peralatan pertukangan.

"Tadi malam pukul 22.00 WIB saya masih disini, kemudian pulang karena sepi. Tadi pagi saat datang sekitar pukul 09.00 WIB melihat pintu ATM sedikit terbuka," kata Kardin alias Aladin (34), tukang parkir yang biasa mangkal di kawasan tersebut, Senin (29/6/2015).

Aladin memberanikan diri untuk mengecek ke dalam ruang ATM BCA tersebut. Ternyata, mesin bagian bawah tempat pengambil uang dalam kondisi rusak. Kerusakan terlihat dengan lubang dan bekas congkelan.

"Saya beritahukan ke BCA, saya engak berani utak-atik dalam ruang ATM. Cuma lihat sepertinya dibobol maling," ujarnya.

Pihak BCA kemudian melaporkan pembobolan itu ke pihak kepolisian setempat. Polisi segera mengamankan lokasi dengan membentangkan police line di area lokasi saat olah kejadian.

"Kita masih telusuri keberadaan pelaku dengan meminta rekaman CCTV dari pihak BCA. Siapa dan berapa orang kita belum ketahui," kata Kompol Agus Setio Budi, Kapolsekta Gedongtengen.

Kerugian dari peristiwa ini juga belum terhitung. Namun, kerugian materi berupa hilangnya uang tidak ada sama sekali alias Rp 0 rupiah.

"Kerugiannya Rp 0 rupiah, engak ada karena uang engak bisa diambil. Pelaku hanya merusak bagian luar tempat pengambilan, bukan tempat uang disimpan," jelasnya.

Meski demikian, pihaknya tetap memproses kasus ini semaksimal mungkin. "Kita tetap lakukan penyelidikan kasus ini walaupun kerugian Rp 0 rupiah, kerusakan barang (mesin ATM BCA dan pintu) masih dihitung pihak bank," pungkasnya.





Source: Sindonews